"Non Fella, ada yang manggil"
"Siapa?"
"Bilangnya Regy. Katanya msu ngejelasin semuanya"
"Oke, bi. Aku ke depan dulu ya"
Aku akhirnya mengikuti Fella ke depan. Fella membuka pintu dan
"Sayang, gw bisa jelasin semuanya"
"Sekarang mau lu apa? Lu udah jelas pacaran ama Julia. Lu udah selingkuh di depan gw, Regy"
"Ta, ta, tapi..."
Aku berusaha melerai mereka. Dengan pukulanku yang seadanya, aku berusaha menghajar Regy. Tetapi Regy menghajar lebih kuat sampai aku terluka.
"Sini lu, anak culun kalo berani. Makan masih disuapin aja udah belagu"
Regy pun pergi. Fella pun berusaha mengobati lukaku. Dan dia bertanya.
"James, kenapa lu malah ngebela gw? Gw bisa selesain masalah gw sendiri kok"
"Gpp Fella"
"Tuh, luka lu udah sembuh. Sekarang pulang aja. Takutnya si Regy itu dateng ke rumah gw lagi"
"OK".
Akupun pulang. Rasa sukaku tumbuh lagi kepada Fella. Tetapi aku memutuskan untuk diam saja. Aku pun bertanya-tanya kenapa seorang cewe yang cantik, baik dan pintar seperti Fella bisa pacaran dengan seorang cowo yang nakal dan bajingan seperti Regy. Tapi akupun memutuskan untuk melupakannya
Di sekolah, aku dan Robert saling berdiskusi tentang tugas yang diberikan oleh Pak Andreas saat tiba2 Tia datang kepadaku dan...
-- Bersambung --
Minta penilaian dari GTFers dong tentang cerita ini
