Friday 18 April 2014

Review Samsung Galaxy S5 (1): Kemasan dan Desain

Ponsel pintar andalan Samsung terbaru, Galaxy S5, telah meluncur ke pasaran. Meskipun tak banyak perubahan di sisi desain, Samsung telah menyediakan sejumlah fitur baru yang berguna. Apa saja sih? Mari kita tilik satu persatu! :D

NB: Post ini tidak bermaksud untuk pamer. Post ini hanya memberikan informasi tentang flagship Samsung terbaru. Semoga anda menyukainya. :)

1. Kemasan
Sekilas masih dengan rupa yang sama dengan S4, yakni kotak bertekstur kayu dengan tulisan "Samsung Galaxy S5". Bedanya, kali ini terdapat angka 5 di kotak tersebut.

Isi kotak juga sama seperti S4, yakni kabel microUSB 2.0, AC adapter, earphone, earbud, dokumentasi dan handset itu sendiri. Dokumentasi dibuat lebih ringkas dibanding S4, meskipun sama2 terbuat dari tinta kedelai. Handbook yang berisi fitur2 tak lagi disertakan, hanya Quick Start Guide dalam dua bahasa, kartu garansi dan promosi paket bundling dari Indosat.


2. Desain
Banyak pula yang mencaci S5 dikarenakan sama saja dengan S4 dalam hal desain, serta material yang masih menggunakan plastik. Dalam hal ini, Samsung pun angkat bicara. Penggunaan material plastik membuat bodi ponsel menjadi lebih ringan. Desain yang tak jauh berbeda dengan S4 membuat pengguna ponsel Samsung sebelumnya (S3, S4, seri sebelumnya atau bahkan seri lain) menjadi familiar dan tak perlu berlama-lama beradaptasi.

Penempatan tombol masih sama dengan ponsel Samsung sebelumnya, dua tombol kapasitif dan satu tombol Home. Bedanya, tombol Menu dalam S5 sudah ditiadakan, diganti dengan tombol Recent Apps. Hal ini sangat bermanfaat bagi saya, karena dapat meminimalisir penekanan tombol Home. (FYI, Recent Apps sebelumnya dilakukan dengan menahan tombol Home selama beberapa detik)

Lalu kemana tombol Menu? Well, tren ini sudah diikuti oleh Samsung sejak diluncurkannya Galaxy Tab Pro dan Galaxy Note Pro pada awal 2014, mengikuti tren yang dimulai dari Google Nexus Nexus 4. Untuk mengakses menu, biasanya disediakan "tombol titik tiga" di pojok kanan atas di setiap aplikasi.

Tombol Home juga mengalami sedikit perubahan bentuk, menyerupai Note 3. Bedanya, Samsung sudah menyelipkan kejutan besar dibalik tombol Home itu, sensor sidik jari! Penggunaan fitur sidik jari ini akan dibahas nanti.

Diatas layar, terdapat earpiece, lampu notifikasi di sebelah kiri dan sensor gerak di sebelah kanan. Kamera depan sebesar 2,1 MP juga turut diletakkan di kanan logo Samsung.



S5 memang masih menggunakan plastik di bagian belakang. Bedanya, S5 menggunakan materi soft-touch dengan motif bola golf, sedangkan S4 menggunakan plastik glossy yang rentan bekas sidik jari. Sayangnya, penutup belakang ini masih ringkih, sama seperti S4.

Dibawah kamera 16 MP yang diusungnya, lagi-lagi Samsung menyelipkan fitur yang masih janggal di smartphone, tepatnya di samping kanan lampu flash. Yap, S5 merupakan ponsel pertama yang menyematkan sensor detak jantung. Tapi ingat, sensor detak jantung ini tidak dianjurkan untuk keperluan ilmiah dan medis. Sebuah speaker surround diletakkan di pojok kiri bawah. Suara akan menyebar jika smartphone diletakkan dengan speaker dibawah, jadi tak perlu takut suara speaker tidak sebagus diletakkan diatas.



Mari kita membuka casing. Yap, casing belakang masih bisa dibuka, sebuah keunggulan dibandingkan lawan setaranya, Sony Xperia Z2 dan HTC One M8 yang casing belakang tak bisa dibuka. Hal ini membawa keuntungan sendiri jika baterai atau casing belakang anda rusak, atau anda dapat menukar casing dengan warna lain.

Lihat lapisan karet hitam di casing belakang? Nah, itu adalah semacam pelindung anti air dan debu dari S5. Karet yang berada di casing ponsel bersertifikat IP67 ini melindungi komponen dalam S5 dari air dan debu.

Baterai S5 yang berkapasitas 2800 mAh itu tampak memanjang. Di atas kompartemen baterai, terdapat selot microSD dan microSIM. Berbeda dengan pendahulunya, selot microSD dan microSIM diletakkan bertumpuk, mungkin dimaksudkan agar menghemat tempat. Sayangnya, mengeluarkan dan memasukkan kartu microSD harus membuka baterai.



Beralih ke bagian samping, material yang digunakan juga masih sama seperti pendahulunya, plastik yang dipolish ala metal. Bentuk bezel kini menyerupai apa yang kita lihat pada Note 3. Penempatan port juga hampir tak ada perubahan dengan kakaknya. Perbedaan hanya pada penukaran port audio 3,5 mm dan IR blaster.Mikrofon atas kini diletakkan di sebelah IR blaster. Perbedaan lain ada pada port micro USB 3.0 yang kini sudah berpenutup, lagi2 berfungsi untuk perlindungan dari air. Oiya, portnya micro USB 3.0 loh, sama seperti Note 3. Anehnya, kabel data yang disediakan dalam kemasan adalah micro USB 2.0, buka kabel micro USB 3.0 seperti pada kemasan Note 3. Tenang saja, kabel tersebut bisa digunakan kok.

Sekedar pemberitahuan, bagi anda yang sering menggunakan power bank, tidak semua power bank bisa dipakai. Input S5 adalah 2A, sedangkan kebanyakan power bank memiliki output 1A. Saya mencoba untuk menggunakan power bank yang biasa saya gunakan, dan tedaa! Ponsel tetap bergeming, tak mengeluarkan tanda telah dicas.

Sekian dulu pembahasan tetralogi review Samsung Galaxy S5 bagian pertama. Berikutnya, saya akan membahas layar, hardware dan software. Stay tuned! :D

1 comments:

This is really an interesting blog as it focuses on the very important topic. i came to know about so many things or tips.
thank you
regards
deco4room

Balas